Perlis atau negeri Perlis, merupakan negara bagian Malaysia yang berada di posisi paling utara semenanjung Malaya, sekaligus negeri dengan wilayah paling kecil di dalam Federasi Malaysia dengan luas keseluruhan hanya seluas 810 km persegi. Bila di Indonesia, luas tersebut lebih luas sedikit dibandingkan DKI Jakarta (664 km persegi) atau kira kira seperempat luas wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (3133 km persegi).
Masjid Negeri Perlis terletak di Arau. Peletakan batu pertama pembangunannya dilaksanakan oleh Tuanku Syed Putra Ibni Almarhum Syed Hasan Jamalullail, pada tanggal 2 Safar 1392 Hijriah bertepatan dengan tanggal 18 Maret 1972 Miladiyah, bersamaan dengan hari ulangtahun beliau yang ke 54.
Peresmian masjid ini dilaksanakan pada tanggal 6 Safar 1396 Hijriah bertepatan dengan tanggal 6 Februari 1976 Miladiyah oleh Tuanku Syed Putra Ibni Almarhum Syed Hasan Jamalullail bersamaan dengan ulangtahun beliau yang ke-58, kira-kira empat tahun setelah upacara peletakan batu pertama pembangunannya. Sebelum pembangunan masjid ini selesai, Masjid Alwi yang terletak di Kangar merupakan masjid pertama yang pernah dijadikan sebagai Masjid Negeri bagi negeri Perlis.
Masjid ini berkonsepkan seni bina klasik Arab Moor (Maroko). Bercirikan atap yang datar dan kubahnya menjadi salah satu elemen yang dapat dilihat dari jauh. Kubah ini terletak pada ketinggian kira-kira 20 meter dari permukaan tanah. Bentuknya setengah bundar berwarna biru yang disesuaikan dengan warna dinding masjid.
Terdapat dua kubah kecil dibangun dibagian depan. Ujung menara masjidini dibangun dengan reka bentuk menyerupai bentuk kubah Masjid Negara di Kuala Lumpur berupa bentuk payung yang sedang kuncup. Dibagian dalam masjid ini dihias dengan kaligrafi Al-Qur’an pada tiang pintu mimbar, serta penggunaan warna warna emas sebagai warna kebesaran.
There are no reviews yet.